KISAH SEORANG MU'ALAF
Seorang muallaf diajak temannya untuk shalat
berjamaah. Ketika
shalat imam membaca surat yang sangat panjang.
Ketika selesai
shalat sang muallaf bertanya kepada Imam,”Pak tadi itu membaca surat apa pak
kok panjang banget?” Sang Imam berkata “O itu surat an naml”.
Muallaf bertanya
lagi ,”An naml artinya apa pak ?
Kata Imam ,”Itu
artinya semut”
Si muallaf berkata
dalam hati, “Wah surat semut saja panjang sekali”
Pada waktu yang
lain menjelang sholat muallaf menemui imam tersebut ,”Pak Imam, nanti kalau
shalat bapak membaca surat apa?”
Kata Imam ,”Surat
al fiil”
Muallaf bertanya
,”Al fiil itu artinya apa?”
“Oo itu artinya
gajah” kata imam
Muallaf kaget dan
bertanya ,”wah pak imam kalau an naml aja panjang banget gimana dengan al fiil?”
PACARAN ALA
ORANG KANTORAN
Ada seorang
eksekutif muda yang sukses dalam berbisnis. Tapi sayangnya dia ini kuper (malu
dekatin cewe’). Sampai usia 35 tahun dia belum memiliki pacar. Sang ibu (ibu
kandungnya) khawatir dengan anaknya ini. Akhirnya dia berinisiatif untuk
memperkenalkan anaknya kepada seorang gadis. Lagi-lagi ketika dikenalkan dia
mati kutu, ga banyak bicara dan grogi. Kelihatannya eksekutif muda ini tertarik
dengan gadis tadi. Akhirnya dia berinisiatif untuk menulis surat kepada sang
gadis. Berhubung dia terbiasa membuat surat resmi maka dibuatlah surat berikut
“Dengan ini saya
mnenyatakan kepada anda bahwa saya telah jatuh cinta kepada anda terhitung
mulai tanggal 11 April tahun 2009. Berdasarkan rapat keluarga tanggal 12 April
tahun 2009, maka dengan ini saya memberanikan diri untuk mencalonkan sebagai
kekasih anda yang prospektif. Hubungan cinta akan mengalami masa percobaan 3
bulan. Setelah itu kita bisa mengadakan evaluasi apakah hubungan ini bisa
dilanjutkan atau tidak. Jika dilanjutkan maka bisa kita tentukan apakah kita
lanjutkan masa percobaan atau dilanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, yaitu
pernikahan”
PERKAWINAN
SILANG BURUNG KAKAK TUA & KAKEK SUDAH TUA
Seorang kakek
tengah duduk di bangku taman sambil menikmati indahnya sore hari. Tiba-tiba
seorang anak muda bergaya punk duduk di sebelah si kakek. Rambut anak muda itu
dicat kuning dan hijau, sementara rambut-rambut yang berdiri dicat oranye dan
ungu. Di sekeliling matanya dikasih warna hitam.
Kakek-kakek itu bengong
menatap si anak punk. Karena merasa terganggu oleh tatapan si kakek, si pemuda
punk bertanya, “Eh, Kek, kenapa liat-liat? Emangnya dulu waktu muda nggak
pernah gila-gilaan ya?!”
Setelah menarik
napas dalam, si kakek menjawab, “Tentu saja pernah. Dulu kakek pernah mabuk
berat, dan ketika mabuk itulah aku memperkosa seekor burung kakatua. Aku lagi bertanya-tanya, jangan-jangan
kamu adalah anakku.”
SURVEI IMF YANG GAGAL TOTAL
Bulan lalu
diadakan survey oleh I.M.F, dan satu-satunya pertanyaan yang diajukan oleh
I.M.F. adalah: “Coba berikan opini Anda yang jujur tentang solusi bantuan
keuangan di sebagian negara yang kekurangan di dunia”. Dan survey ini ‘gagal
total’ karena:
- Di
Afrika mereka tidak tahu apa pun tentang “bantuan I.M.F.”
- Di Eropa
mereka tidak tahu tentang istilah “kekurangan”.
- Di China
mereka tidak tahu yang namanya: “opini Anda”.
- Di Timur
Tengah mereka tidak tahu bagaimana mencari “solusi”.
- Di
Israel mereka tidak pernah ada istilah minta “tolong”.
- Di
Australi mereka tidak tahu yang dimaksud “sebagian dunia”.
- Di Asia terutama
BOS KEHILANGAN HP
Seorang Bos besar yang baru kehilangan HP
selalu SMS ke nmor HPnya yang hilang itu hampir setiap hari.
"Bagi siapa
saja yang menemukan HP ini, tolong dikembalikan karena banyak nomor penting di
dalamnya. Apabila anda berkenan mengembalikan, maka akan saya kasih imbalan dua
kali lipat harga HP saya."
Selang beberpa
hari datang tukang Pos ngantar surat yang isinya beberapa lembar kertas
& tertulis "Saya sudah mencatat semua nama dan nomor yang ada di
HP anda pada 10 lembar surat ini. Jadi mulai saat ini jagan ganggu saya lagi.
Please dech...!"
MASKAPAI
PENERBANGAN AIR MANCUR
Pada suatu hari ketika kami sedang duduk duduk di warung jamu, sepasang bule datang ke warung yang kelihatan meriah dari jauh. Bule kucel dengan ransel di punggung itu melangkah dengan penuh percaya diri menuju ke halaman warung jamu. Dalam hati saya bangga juga jamu tradisionil kita sudah dikenal dimancanegara. Buktinya si bule pun mau mengunjungi warung jamu diIndonesia
Makin dekat ke warung langkah bule tersebut kelihatan makin ragu ragu, namun tetap saja mendekati kami. Setelah dekat, salah seorang bertanya kepada kami dalam bahasa Inggris dengan wajah agak ragu, “Do you have a direct flight to Denpasar for tomorrow?”
Gantian kami yang bengong sambil saling berpandangan penuh tanda tanya. Bukannya kami nggak tahu bahasa Inggris lho! Cuman tanya ticket pesawat kok di warung jamu.
Karena agak lama kami saling berpandangan tanda bingung, sekali lagi si bule bertanya, “Air Mancur is a domestic flight, doesn`t it?”
Astaghfirullah tobat tenan, ternyata nama Air mancur dikiranya nama suatu maskapai penerbangan yang sering menggunakan nama Air itu…
Pada suatu hari ketika kami sedang duduk duduk di warung jamu, sepasang bule datang ke warung yang kelihatan meriah dari jauh. Bule kucel dengan ransel di punggung itu melangkah dengan penuh percaya diri menuju ke halaman warung jamu. Dalam hati saya bangga juga jamu tradisionil kita sudah dikenal dimancanegara. Buktinya si bule pun mau mengunjungi warung jamu di
Makin dekat ke warung langkah bule tersebut kelihatan makin ragu ragu, namun tetap saja mendekati kami. Setelah dekat, salah seorang bertanya kepada kami dalam bahasa Inggris dengan wajah agak ragu, “Do you have a direct flight to Denpasar for tomorrow?”
Gantian kami yang bengong sambil saling berpandangan penuh tanda tanya. Bukannya kami nggak tahu bahasa Inggris lho! Cuman tanya ticket pesawat kok di warung jamu.
Karena agak lama kami saling berpandangan tanda bingung, sekali lagi si bule bertanya, “Air Mancur is a domestic flight, doesn`t it?”
Astaghfirullah tobat tenan, ternyata nama Air mancur dikiranya nama suatu maskapai penerbangan yang sering menggunakan nama Air itu…
HUNIAN NERAKA
BERDASAR KEWARGANEGARAAN
Seorang warga Indonesia meninggal dan karena amal perbuatannya buruk lalu ia dikirim menuju ke neraka. Di sana ia mendapatkan bahwa ada neraka yang berbeda-beda bagi tiap negara asal.
Pertama ia ke neraka orang Inggris dan berseru: "Kalian ngapain saja di sini?" Ia dijawab: "Pertama-tama, kita didudukan diatas kursi listrik selama satu jam. Lalu didudukan di atas kursi paku selama satu jam lagi. Lalu disiram dengan bensin dan disulut api. Lalu, setan Inggris muncul dan memecut kita sepanjang sisa hari."
Karena kedengarannya tidak menyenangkan, sang orang Indonesia menuju tempat lain. Ia coba melihat-lihat bagaimana keadaan di neraka AS, neraka Israel, neraka Rusia dan banyak lagi. Ia mendapatkan bahwa kesemua neraka-neraka itu kurang-lebih mirip dengan neraka orang Inggris.
Akhirnya ia tiba di neraka orang Indonesia, dan melihat antrian panjang orang yang menunggu giliran untuk masuk dari berbagai negara. Dengan tercengang ia bertanya: "Apa yang dilakukan di sini?"
Ia memperoleh jawaban: "Pertama-tama, kita didudukan diatas kursi listrik selama satu jam. Lalu didudukan di atas kursi paku selama satu jam lagi. Lalu disiram dengan bensin dan disulut api. Lalu setan Indonesia muncul dan memecut kita sepanjang hari."
"Tapi itu persis sama dengan neraka-neraka yang lain. Kenapa dong begitu banyak orang ngantri untuk masuk sini?"
"Disini service-nya buruk, kursi listriknya nggak nyala, karena harga listrik naik terlalu tinggi dan sering mati, kursi pakunya nggak ada, jadi tinggal pakunya aja, karena kursinya sering diperebutkan, bensinnya juga nggak ada tuh, karena harganya melambung tinggi, akibat naik ampir 100% setahun kemaren biaya operional neraka jadi membengkak, dan setannya adalah mantan pegawai negeri, jadi ia Cuma datang, tanda tangan absensi, lalu bolos."
Seorang warga Indonesia meninggal dan karena amal perbuatannya buruk lalu ia dikirim menuju ke neraka. Di sana ia mendapatkan bahwa ada neraka yang berbeda-beda bagi tiap negara asal.
Pertama ia ke neraka orang Inggris dan berseru: "Kalian ngapain saja di sini?" Ia dijawab: "Pertama-tama, kita didudukan diatas kursi listrik selama satu jam. Lalu didudukan di atas kursi paku selama satu jam lagi. Lalu disiram dengan bensin dan disulut api. Lalu, setan Inggris muncul dan memecut kita sepanjang sisa hari."
Karena kedengarannya tidak menyenangkan, sang orang Indonesia menuju tempat lain. Ia coba melihat-lihat bagaimana keadaan di neraka AS, neraka Israel, neraka Rusia dan banyak lagi. Ia mendapatkan bahwa kesemua neraka-neraka itu kurang-lebih mirip dengan neraka orang Inggris.
Akhirnya ia tiba di neraka orang Indonesia, dan melihat antrian panjang orang yang menunggu giliran untuk masuk dari berbagai negara. Dengan tercengang ia bertanya: "Apa yang dilakukan di sini?"
Ia memperoleh jawaban: "Pertama-tama, kita didudukan diatas kursi listrik selama satu jam. Lalu didudukan di atas kursi paku selama satu jam lagi. Lalu disiram dengan bensin dan disulut api. Lalu setan Indonesia muncul dan memecut kita sepanjang hari."
"Tapi itu persis sama dengan neraka-neraka yang lain. Kenapa dong begitu banyak orang ngantri untuk masuk sini?"
"Disini service-nya buruk, kursi listriknya nggak nyala, karena harga listrik naik terlalu tinggi dan sering mati, kursi pakunya nggak ada, jadi tinggal pakunya aja, karena kursinya sering diperebutkan, bensinnya juga nggak ada tuh, karena harganya melambung tinggi, akibat naik ampir 100% setahun kemaren biaya operional neraka jadi membengkak, dan setannya adalah mantan pegawai negeri, jadi ia Cuma datang, tanda tangan absensi, lalu bolos."
MAK EROT ALIH
PROFESI
Mak Erot beli mobil Toyota YARIS...
Cucunya nanya “Kok beli mobil kecil amat sih, nek .. ?! Keluarga kita kan banyak”
Jawab Mak Erot dengan enteng “Tenang aja, Cu .. !!
Ntar nenek urut juga jadi ALPHARD.... !
Mak Erot beli mobil Toyota YARIS...
Cucunya nanya “Kok beli mobil kecil amat sih, nek .. ?! Keluarga kita kan banyak”
Jawab Mak Erot dengan enteng “Tenang aja, Cu .. !!
Ntar nenek urut juga jadi ALPHARD.... !
CERITA RIBET BIN
RUWET
- Bos berbicara dengan sekretarisnya: “Seminggu kita pergi untuk perjalanan dinas, tolong kamu siap-siap yah.”
- Sekretaris telepon suaminya: “Mas, saya mau berangkat untuk perjalanan dinas, hati-hati di rumah ya.”
- Suami telepon kekasih gelapnya: “Istriku mau berangkat seminggu, kau ada waktu?”
- Kekasih gelap bilang terhadap anak didik yang ikut kursus : “Nak, ibu punya banyak kerjaan selama seminggu, kursus ditiadakan selama seminggu.”
- Anak kursus bilang terhadap kakeknya: “Kek, seminggu tidak ada kursus, gurunya sibuk. Ayo kita jalan-jalan. “
- Kakek (Bos) telepon sekretarisnya: “Minggu ini saya mau jalan-jalan sama cucu saya, meeting dibatalkan.”
- Sekretaris telepon suaminya: “Bosnya ada kerjaan rumah yang mendadak, dan perjalanan dinasnya dibatalkan Mas.”
- Suami bilang kekasih gelapnya: “Kau jangan datang, istriku tak jadi pergi.”
- Kekasih gelap telepon anak didik yang ikut kursus : “Nak, kursus minggu ini berjalan seperti biasa.”
- Anak kursus bilang sama kakeknya: “Kek, guruku bilang kursus berjalan normal. Kakek jalan sendiri aja.”
- Kakek bilang sama sekretarisnya: “Minggu ini kita atur perjalanan dinas lagi. Kamu siap-siap, yah!”
- Bos berbicara dengan sekretarisnya: “Seminggu kita pergi untuk perjalanan dinas, tolong kamu siap-siap yah.”
- Sekretaris telepon suaminya: “Mas, saya mau berangkat untuk perjalanan dinas, hati-hati di rumah ya.”
- Suami telepon kekasih gelapnya: “Istriku mau berangkat seminggu, kau ada waktu?”
- Kekasih gelap bilang terhadap anak didik yang ikut kursus : “Nak, ibu punya banyak kerjaan selama seminggu, kursus ditiadakan selama seminggu.”
- Anak kursus bilang terhadap kakeknya: “Kek, seminggu tidak ada kursus, gurunya sibuk. Ayo kita jalan-jalan. “
- Kakek (Bos) telepon sekretarisnya: “Minggu ini saya mau jalan-jalan sama cucu saya, meeting dibatalkan.”
- Sekretaris telepon suaminya: “Bosnya ada kerjaan rumah yang mendadak, dan perjalanan dinasnya dibatalkan Mas.”
- Suami bilang kekasih gelapnya: “Kau jangan datang, istriku tak jadi pergi.”
- Kekasih gelap telepon anak didik yang ikut kursus : “Nak, kursus minggu ini berjalan seperti biasa.”
- Anak kursus bilang sama kakeknya: “Kek, guruku bilang kursus berjalan normal. Kakek jalan sendiri aja.”
- Kakek bilang sama sekretarisnya: “Minggu ini kita atur perjalanan dinas lagi. Kamu siap-siap, yah!”
KEJADIAN DI WC
UMUM
Saat buang air besar (BAB). Tiba2 dari WC sebelah tanya:
“Hallo apa kabar? ”
Saya sih nggak biasa ngomong di toilet karena pas lagi konsentrasi melepas si dia, tapi bisa2nya keceplosan ngomong: “kabar baik !”.
Eh dia tanya lagi: “Lagi ngapain?” Wah, pertanyaan sinting, lha wong sama2 be'ol pake nanya segala !
Trus saya jawab: “Ya ngapain lg, samalah seperti yg situ lakuin.”
Sambil berusaha keras mempercepat BAB krn risih, eh dia nanyak lagi: “Saya boleh gak ke tempat kamu? Waah…, ini sih udah kelewatan !”
Tapi krn kuatir terjadi apa2, saya coba mengakhiri percakapan ini dg cara yg sopan, krn itu saya jawab lagi: “Nggak lah… skrng ini saya masih sibuk.”
Nah terus saya dengar dia bicara lagi:
“Eh, nanti saya telpon lo lagi ya? Soalnya disebelah ada orang syaraf yg selalu jawab pertanyaan omongan aku !!
Sialan dibilang orang syaraf ....... !!! (Selamat bersantap siang)
Saat buang air besar (BAB). Tiba2 dari WC sebelah tanya:
“Hallo apa kabar? ”
Saya sih nggak biasa ngomong di toilet karena pas lagi konsentrasi melepas si dia, tapi bisa2nya keceplosan ngomong: “kabar baik !”.
Eh dia tanya lagi: “Lagi ngapain?” Wah, pertanyaan sinting, lha wong sama2 be'ol pake nanya segala !
Trus saya jawab: “Ya ngapain lg, samalah seperti yg situ lakuin.”
Sambil berusaha keras mempercepat BAB krn risih, eh dia nanyak lagi: “Saya boleh gak ke tempat kamu? Waah…, ini sih udah kelewatan !”
Tapi krn kuatir terjadi apa2, saya coba mengakhiri percakapan ini dg cara yg sopan, krn itu saya jawab lagi: “Nggak lah… skrng ini saya masih sibuk.”
Nah terus saya dengar dia bicara lagi:
“Eh, nanti saya telpon lo lagi ya? Soalnya disebelah ada orang syaraf yg selalu jawab pertanyaan omongan aku !!
Sialan dibilang orang syaraf ....... !!! (Selamat bersantap siang)
PODHO
Gendut pethuk mbah Kromo lagi angon wedhus.
“Mbah, waduh wedhus sampeyan akeh yo ?” jare Gendut
“Yo lumayan ” jare si Mbah
“Pira kabehe, Mbah ?” takon Gendut maneh
“Sing putih opo sing ireng ?”
“Sing putih, mbah”
“Selawe”‘
“Wik, cik akehe. Lha sing ireng?’”
“Podho…” jare mbah Kromo ambek ngarit suket
Gendut takon maneh.
“Mangan sukete yo akeh pisan, Mbah..”
“Yo..”
“Pirang kilo mangane sedino ?”
“Sing putih opo sing ireng ?”
‘Sing ireng, mbah’
“Yo kiro-kiro limang kiloan”
“Lha sing putih?”
“Podho . . .”
Gendut bingung, laopo lek ditakoni kok kudu mbedakno sing putih karo ireng, wong jawabane yo podho ae.
“Mbah, opok'o lek tak takoni perkara wedusmu, sampeyan mesti leren takon sing putih utowo sing ireng barang. Padahal masiyo putih utawa ireng, jawabanmu podho terus. Sakjane ngono onok opo mbah?”
“Ngene lho, sing putih iku wehusku…”
“Lha sing ireng ?”
“Podho . . .”
"Apeeeeeees tenan ki rek dino iki ...... dancuk ....!!!" Jare Gendut karo ngacir muleh
Gendut pethuk mbah Kromo lagi angon wedhus.
“Mbah, waduh wedhus sampeyan akeh yo ?” jare Gendut
“Yo lumayan ” jare si Mbah
“Pira kabehe, Mbah ?” takon Gendut maneh
“Sing putih opo sing ireng ?”
“Sing putih, mbah”
“Selawe”‘
“Wik, cik akehe. Lha sing ireng?’”
“Podho…” jare mbah Kromo ambek ngarit suket
Gendut takon maneh.
“Mangan sukete yo akeh pisan, Mbah..”
“Yo..”
“Pirang kilo mangane sedino ?”
“Sing putih opo sing ireng ?”
‘Sing ireng, mbah’
“Yo kiro-kiro limang kiloan”
“Lha sing putih?”
“Podho . . .”
Gendut bingung, laopo lek ditakoni kok kudu mbedakno sing putih karo ireng, wong jawabane yo podho ae.
“Mbah, opok'o lek tak takoni perkara wedusmu, sampeyan mesti leren takon sing putih utowo sing ireng barang. Padahal masiyo putih utawa ireng, jawabanmu podho terus. Sakjane ngono onok opo mbah?”
“Ngene lho, sing putih iku wehusku…”
“Lha sing ireng ?”
“Podho . . .”
"Apeeeeeees tenan ki rek dino iki ...... dancuk ....!!!" Jare Gendut karo ngacir muleh
NAIK KERETA API,
NYAM.... NYAM.....
Dulu Aku pernah mengajak anak lelakiku yang berusia 10 tahun naik kereta pramex jurusan Jogja-Solo. Hal itu adalah pengalaman pertamanya.
Sampai di stasiun, kereta ditunda beberapa waktu. Jadi sembari menunggu keberangkatan kereta, kami menghabiskan waktu dengan ngobrol dan membeli apapun yang ditawarkan oleh para pedagang: Roti, minuman kaleng, permen, pop corn, es krim, kacang goreng, bakpau, kue coklat, dan hot dog.
Satu tahun kemudian, aku bertanya kepada anak lelakiku, “Mau nggak jalan-jalan naik kereta lagi?” Anakku berpikir serius sekali dan akhirnya berkata, “Nggak deh Bah, aku masih kenyang kok.”
Dulu Aku pernah mengajak anak lelakiku yang berusia 10 tahun naik kereta pramex jurusan Jogja-Solo. Hal itu adalah pengalaman pertamanya.
Sampai di stasiun, kereta ditunda beberapa waktu. Jadi sembari menunggu keberangkatan kereta, kami menghabiskan waktu dengan ngobrol dan membeli apapun yang ditawarkan oleh para pedagang: Roti, minuman kaleng, permen, pop corn, es krim, kacang goreng, bakpau, kue coklat, dan hot dog.
Satu tahun kemudian, aku bertanya kepada anak lelakiku, “Mau nggak jalan-jalan naik kereta lagi?” Anakku berpikir serius sekali dan akhirnya berkata, “Nggak deh Bah, aku masih kenyang kok.”
ARTI GLOBALISASI
Pertanyaan : "Apakah contoh yang paling kongkrit dari Globalisasi?"
Jawaban : "Kematian Lady Diana"
Penasaran : "Bagaimana bisa seperti itu?"
Jawaban :
Lady Diana adalah orang Inggris yang mempunyai pacar orang Mesir, mendapat
kecelakaan di sebuah terowongan di Perancis saat mengendarai mobil buatan
Jerman yang mesinnya berasal dari Belanda. Sopirnya orang Belgia yang mabuk
karena minum whiskey Skotlandia.
Saat terjadinya kecelakaan itu, Sang Putri sedang dikejar-kejar paparazzi
asal Italia yang mengendarai sepeda motor buatan Jepang.
Sebelum meninggal, Lady Diana dirawat oleh seorang doktor Amerika dengan
obat-obatan yang diproduksi di Brazil.
Dan tulisan ini mulanya dibuat oleh seorang Armenia menggunakan tekhnologi
Bill Gate. Dan ketika Anda sedang membaca tulisan ini kemungkinan menggunakan salah satu produk IBM /COMPAQ/HP yg memakai chip buatan Taiwan dengan monitor buatan Kor ea yang dirakit buruh-buruh asal Filipina di sebuah pabrik di Singapura. Diangkut dengan kereta oleh orang India dan dibajak orang Indonesia, dan akhirnya dibeli oleh Anda.
Pertanyaan : "Apakah contoh yang paling kongkrit dari Globalisasi?"
Jawaban : "Kematian Lady Diana"
Penasaran : "Bagaimana bisa seperti itu?"
Jawaban :
Lady Diana adalah orang Inggris yang mempunyai pacar orang Mesir, mendapat
kecelakaan di sebuah terowongan di Perancis saat mengendarai mobil buatan
Jerman yang mesinnya berasal dari Belanda. Sopirnya orang Belgia yang mabuk
karena minum whiskey Skotlandia.
Saat terjadinya kecelakaan itu, Sang Putri sedang dikejar-kejar paparazzi
asal Italia yang mengendarai sepeda motor buatan Jepang.
Sebelum meninggal, Lady Diana dirawat oleh seorang doktor Amerika dengan
obat-obatan yang diproduksi di Brazil.
Dan tulisan ini mulanya dibuat oleh seorang Armenia menggunakan tekhnologi
Bill Gate. Dan ketika Anda sedang membaca tulisan ini kemungkinan menggunakan salah satu produk IBM /COMPAQ/HP yg memakai chip buatan Taiwan dengan monitor buatan Kor ea yang dirakit buruh-buruh asal Filipina di sebuah pabrik di Singapura. Diangkut dengan kereta oleh orang India dan dibajak orang Indonesia, dan akhirnya dibeli oleh Anda.
WAN ABUD NAIK
TAKSI
Pada suatu hari Wan Abud pergi ke Indonesia untuk liburan. Karena kemalaman terpaksa ia naik taksi.
Wan Abud : “Ke jalan Antah Berantah…”
Supir taksi : “OK tuan”
Setelah tiba di tujuan Wan Abud pun turun dari taxi .
Wan Abud : “Berafa?”
Supir taxi : “100.000 tuan”
Dengan santai ia pun membayar Rp. 50.000
Supir taxi: “Kurang tuan!”
Wan Abud : “Kurang ? ente sudah ana kasih cukuf ”
Supir taxi : “100.000 tuan”
Wan Abud : “Kita kan naik berdua jadi ana bayar 50.000 ente bayar 50.000. bener khan.......?”
Pada suatu hari Wan Abud pergi ke Indonesia untuk liburan. Karena kemalaman terpaksa ia naik taksi.
Wan Abud : “Ke jalan Antah Berantah…”
Supir taksi : “OK tuan”
Setelah tiba di tujuan Wan Abud pun turun dari taxi .
Wan Abud : “Berafa?”
Supir taxi : “100.000 tuan”
Dengan santai ia pun membayar Rp. 50.000
Supir taxi: “Kurang tuan!”
Wan Abud : “Kurang ? ente sudah ana kasih cukuf ”
Supir taxi : “100.000 tuan”
Wan Abud : “Kita kan naik berdua jadi ana bayar 50.000 ente bayar 50.000. bener khan.......?”
SALES SEPEDA DAN
PEMERAH SAPI
Seorang sales sedang mencoba membujuk seorang petani untuk membeli sebuah sepeda. Si petani menolak untuk membeli sebuah sepeda, tapi si sales tampaknya tidak mudah menyerah.
“Hei mas … daripada membeli sepeda, lebih baik aku belikan sapi,” kata si petani sapi perah.
“Ah,” jawab si sales, “tapi coba pikir deh pak … Bapak akan sangat terlihat bodoh jika Bapak bepergian dengan mengendarai seekor sapi.”
“Huhh!!” hardik si petani. “Apakah tidak lebih bodoh jika orang melihatku memerah sepeda!”
Seorang sales sedang mencoba membujuk seorang petani untuk membeli sebuah sepeda. Si petani menolak untuk membeli sebuah sepeda, tapi si sales tampaknya tidak mudah menyerah.
“Hei mas … daripada membeli sepeda, lebih baik aku belikan sapi,” kata si petani sapi perah.
“Ah,” jawab si sales, “tapi coba pikir deh pak … Bapak akan sangat terlihat bodoh jika Bapak bepergian dengan mengendarai seekor sapi.”
“Huhh!!” hardik si petani. “Apakah tidak lebih bodoh jika orang melihatku memerah sepeda!”
NYONYA TANAH
JANDA DESA TAJIR LIBURAN KE KOTA
Seorang Janda Desa Tajir Nyonya Tanah mencoba liburan ke Kota. Karena dia punya segepok duit, dia menginap di sebuah hotel bintang 5 & pesan 1 kamar.
Sehabis chekin dia diantar Room Boy yg membawa kopernya menuju kamarnya. Saat masuk, pintu tertutup, lantas Nyonya Tanah kaget & marah-marah ke Room Boy, setelah melihat kamar.
"Hey anak muda!! Aku emang Kampungan, tapi jangan dikira aku gak bissa bayar sewa kamar hotel mewah ini ya! Ini bukan kamar yang aku pesan. Kamar ini sempit, sumpek, tidak ada TV, tak ada tempat tidur dan kamar mandi…"
Sambil mringis Roomboy menjawab, "Maap Nyonya, kita ini masih di LIFT."
"eeeeeehm ...... !?!?!?!?"
Seorang Janda Desa Tajir Nyonya Tanah mencoba liburan ke Kota. Karena dia punya segepok duit, dia menginap di sebuah hotel bintang 5 & pesan 1 kamar.
Sehabis chekin dia diantar Room Boy yg membawa kopernya menuju kamarnya. Saat masuk, pintu tertutup, lantas Nyonya Tanah kaget & marah-marah ke Room Boy, setelah melihat kamar.
"Hey anak muda!! Aku emang Kampungan, tapi jangan dikira aku gak bissa bayar sewa kamar hotel mewah ini ya! Ini bukan kamar yang aku pesan. Kamar ini sempit, sumpek, tidak ada TV, tak ada tempat tidur dan kamar mandi…"
Sambil mringis Roomboy menjawab, "Maap Nyonya, kita ini masih di LIFT."
"eeeeeehm ...... !?!?!?!?"
KAMPANYE
PEMILIHAN LURAH DESA NGAWUR
Menjelang Pemilihan LURAH seorang CALUR incumben sedang pidato kampanye, beliau didampingi Ajudannya.
Sodara-sodara sebangsa tanah & sebangsa air, bila saya nanti terpilih menjadi Lurah lagi, maka saya akan mensejahterakan sodara-sodara, dengan membuka lapangan kerja dengan membangun pabrik TENUN, pabrik BOLA, & juga pabrik TEKTIL!
Tiba-tiba Ajudannya berdiri, menghampiri Pak Lurah & berbisik, "maap pa kurang S!
Pak Calon Lurah segera menambah isi pidatonya, "Saya juga akan membangun pabrik ES!
Menjelang Pemilihan LURAH seorang CALUR incumben sedang pidato kampanye, beliau didampingi Ajudannya.
Sodara-sodara sebangsa tanah & sebangsa air, bila saya nanti terpilih menjadi Lurah lagi, maka saya akan mensejahterakan sodara-sodara, dengan membuka lapangan kerja dengan membangun pabrik TENUN, pabrik BOLA, & juga pabrik TEKTIL!
Tiba-tiba Ajudannya berdiri, menghampiri Pak Lurah & berbisik, "maap pa kurang S!
Pak Calon Lurah segera menambah isi pidatonya, "Saya juga akan membangun pabrik ES!
SEHARUSNYA NAIK
KELAS 4
Udin adalah anak kecil berumur 7 tahun dan baru masuk SD kelas 1, hari pertama sekolah dia sudah protes sama Ibu Guru:
"Bu... saya seharusnya duduk di kelas 4..."
Ibu Guru jadi heran... "Kenapa kamu yakin begitu..?"
Udin menjawab dengan yakin dan mantab, "Soalnya saya lebih pintar dari kakak saya yang sekarang sudah kelas 3"
Akhirnya Ibu Guru membawa Udin ke ruang Kepala Sekolah. Setelah diceritakan oleh Ibu Guru, Bapak Kepala Sekolah mencoba menguji Udin langsung dengan berbagai materi pelajaran murid kelas 3 SD.
--------------
Kepala Sekolah: Berapa 17 dikali 27?
Udin : 459
Kepala Sekolah: Perang Diponegoro berlangsung tahun berapa?
Udin : 1825 - 1830
Kepala Sekolah: Siapa penemu lampu bohlam?
Udin : Thomas Alfa Edison
Kepala Sekolah: Hewan yang memakan daging & tumbuhan termasuk golongan apa?
Udin : omnivora
-------------
Setelah mengajukan beberapa pertanyaan, Bapak Kepala Sekolah berkata pada Ibu Guru, "Kelihatan-nya Udin memang cerdas, saya rasa bisa masuk dikelas 3"
Tapi Ibu Guru masih belum yakin "coba saya tes lagi Bapak Kepala Sekolah" kata Ibu Guru.
Ibu Guru: Benda apakah yang huruf pertamanya K huruf terakhirnya L yang bisa tegang, bisa lemas? (mendengar pertanyaan Ibu Guru, Bapak Kepala Sekolah melongo kaget)
Udin : Ketapel...
Ibu Guru: OK, sekarang apakah yang huruf pertamanya M huruf terakhir K ditengah benda itu ada kacang-nya? (Bapak Kepala Sekolah makin melongo... sambil me-lap keringat dikeningnya)
Udin : Martabak...
Ibu Guru: OK, berikut... Kegiatan apakah yang biasa dilakukan anak remaja dikamar mandi dengan gerakan yang berulang-ulang, huruf pertamanya M, huruf terakhir I..? (Bapak Kepala Sekolah semakin salah tingkah mendengar pertanyaan Ibu Guru)
Udin : Menggosok Gigi...
Ibu Guru: Kegiatan apakah yang biasa dilakukan pria dan wanita yang lagi pacaran dimalam hari, huruf pertamanya N, huruf terakhir T..? (Bapak Kepala Sekolah nyaris pingsan mendengar pertanyaan terakhir ini)
Udin : Nonton Midnight...
Sebelum Ibu Guru melanjutkan pertanyaan selanjutnya, Bapak Kepala Sekolah memotong, "Ibu Guru, Udin masukin ke universitas saja, saya saja dari tadi salah terus jawabnya"
---------------
Ada 2 dimensi alam fikiran antara si Udin dan Kepala Sekolah juga mungkin kita yang membaca cerita ini. Hal itu terjadi karena tingkat kedewasaan, kebiasaan, asumsi atau memang otak kita yang lagi ngeres.
Udin adalah anak kecil berumur 7 tahun dan baru masuk SD kelas 1, hari pertama sekolah dia sudah protes sama Ibu Guru:
"Bu... saya seharusnya duduk di kelas 4..."
Ibu Guru jadi heran... "Kenapa kamu yakin begitu..?"
Udin menjawab dengan yakin dan mantab, "Soalnya saya lebih pintar dari kakak saya yang sekarang sudah kelas 3"
Akhirnya Ibu Guru membawa Udin ke ruang Kepala Sekolah. Setelah diceritakan oleh Ibu Guru, Bapak Kepala Sekolah mencoba menguji Udin langsung dengan berbagai materi pelajaran murid kelas 3 SD.
--------------
Kepala Sekolah: Berapa 17 dikali 27?
Udin : 459
Kepala Sekolah: Perang Diponegoro berlangsung tahun berapa?
Udin : 1825 - 1830
Kepala Sekolah: Siapa penemu lampu bohlam?
Udin : Thomas Alfa Edison
Kepala Sekolah: Hewan yang memakan daging & tumbuhan termasuk golongan apa?
Udin : omnivora
-------------
Setelah mengajukan beberapa pertanyaan, Bapak Kepala Sekolah berkata pada Ibu Guru, "Kelihatan-nya Udin memang cerdas, saya rasa bisa masuk dikelas 3"
Tapi Ibu Guru masih belum yakin "coba saya tes lagi Bapak Kepala Sekolah" kata Ibu Guru.
Ibu Guru: Benda apakah yang huruf pertamanya K huruf terakhirnya L yang bisa tegang, bisa lemas? (mendengar pertanyaan Ibu Guru, Bapak Kepala Sekolah melongo kaget)
Udin : Ketapel...
Ibu Guru: OK, sekarang apakah yang huruf pertamanya M huruf terakhir K ditengah benda itu ada kacang-nya? (Bapak Kepala Sekolah makin melongo... sambil me-lap keringat dikeningnya)
Udin : Martabak...
Ibu Guru: OK, berikut... Kegiatan apakah yang biasa dilakukan anak remaja dikamar mandi dengan gerakan yang berulang-ulang, huruf pertamanya M, huruf terakhir I..? (Bapak Kepala Sekolah semakin salah tingkah mendengar pertanyaan Ibu Guru)
Udin : Menggosok Gigi...
Ibu Guru: Kegiatan apakah yang biasa dilakukan pria dan wanita yang lagi pacaran dimalam hari, huruf pertamanya N, huruf terakhir T..? (Bapak Kepala Sekolah nyaris pingsan mendengar pertanyaan terakhir ini)
Udin : Nonton Midnight...
Sebelum Ibu Guru melanjutkan pertanyaan selanjutnya, Bapak Kepala Sekolah memotong, "Ibu Guru, Udin masukin ke universitas saja, saya saja dari tadi salah terus jawabnya"
---------------
Ada 2 dimensi alam fikiran antara si Udin dan Kepala Sekolah juga mungkin kita yang membaca cerita ini. Hal itu terjadi karena tingkat kedewasaan, kebiasaan, asumsi atau memang otak kita yang lagi ngeres.
NENEK RABUN
MILITER
Seorang nenek yang rabun militer, asal ada pria berbadan kekar, berambut cepak dan bersepatu laras panjang, pasti beliau bilang "TENTARA", sampe ada Banser beliau lari dan bilang "ADA KENTARA".
Suatu saat dia nanya sama anak cucunya, "Tole... biar saya tahu apa bedanya tentara dan yang lain tolong Nenek dijelaskan...ya !"
Sang cucu langsung nrocos di depan si nenek, "Nek... tentara itu ada 3, Angkatan Udara, Angkatan Laut dan Angkatan Darat. Seragam mereka juga berbeda2 Nek. Kalau Nenek ingin tahu bedanya, kasih saja mereka uang 10 ribu, mereka akan berterimakasih sama Nenek ;
- Angkatan Udara akan bilang, 'TERIMAKASIH SETINGGI-TINGGINYA',
- Angkatan Laut Akan bilang 'TERIMAKASIH SEDALAM-DALAMNYA' dan
- Angkatan Darat akan bilang 'TERIMAKASIH SELUAS-LUASNYA'.
- Sementara Banser Bilang, "TERIMA KASIH JAZAKUMULLAH"
Seorang nenek yang rabun militer, asal ada pria berbadan kekar, berambut cepak dan bersepatu laras panjang, pasti beliau bilang "TENTARA", sampe ada Banser beliau lari dan bilang "ADA KENTARA".
Suatu saat dia nanya sama anak cucunya, "Tole... biar saya tahu apa bedanya tentara dan yang lain tolong Nenek dijelaskan...ya !"
Sang cucu langsung nrocos di depan si nenek, "Nek... tentara itu ada 3, Angkatan Udara, Angkatan Laut dan Angkatan Darat. Seragam mereka juga berbeda2 Nek. Kalau Nenek ingin tahu bedanya, kasih saja mereka uang 10 ribu, mereka akan berterimakasih sama Nenek ;
- Angkatan Udara akan bilang, 'TERIMAKASIH SETINGGI-TINGGINYA',
- Angkatan Laut Akan bilang 'TERIMAKASIH SEDALAM-DALAMNYA' dan
- Angkatan Darat akan bilang 'TERIMAKASIH SELUAS-LUASNYA'.
- Sementara Banser Bilang, "TERIMA KASIH JAZAKUMULLAH"
HANYA 1 ORANG
YANG KERJA
Berdasarkan data
statistik:
Jumlah penduduk Indonesia ada 240 juta. 100 juta di antaranya adalah para pensiunan dan anak-anak. Jadi yang kerja cuma 140 juta. Jumlah pelajar dan mahasiswa adalah 98 juta. Jadi tinggal 42 juta orang yang kerja. Yang kerja buat pemerintah pusat jadi PNS ada 31 juta, jadi tinggal 11 juta yang kerja (karena PNS hanya minta bayar tidak menghasilkan uang).
Ada 4,5 juta yang jadi TNI dan Polisi. Jadi tinggal 6,5 juta yang kerja (TNI dan Polisi tidak ada kerjaan, tak ada perang dan malah mempersubur kejahatan).
Yang sakit jiwa alias stress, sakit permanen dan dirawat di Rumah Sakit di seluruh Indonesia ada 2,7juta Jadi sisa 3.8 jt orang saja yang kerja. Ada 3 juta orang yang terkena PHK dan skors kerja, sehingga yang kerja hanya 800 ribua orang.
Ada 311.998 orang yang di penjara. Sisanya tinggal 488.002 yang kerja. Pengemis, pengamen dan anak jalanan ada 488 ribu orang. Jadi tinggal sisa dua orang saja yang masih bisa kerja. Siapa mereka??? Yaaa…tentu saja SAYA dan ANDA! Tapi kan sekarang ANDA lagi asyik FESBUKAN sambil cekikak-cekikik sendiri. Jadi tinggal saya sendiri dong yang kerja!!!! Pantes aja kalau begini Indonesia tidak maju-maju……..! Gak usah serius cuman joke pren..... !
Jumlah penduduk Indonesia ada 240 juta. 100 juta di antaranya adalah para pensiunan dan anak-anak. Jadi yang kerja cuma 140 juta. Jumlah pelajar dan mahasiswa adalah 98 juta. Jadi tinggal 42 juta orang yang kerja. Yang kerja buat pemerintah pusat jadi PNS ada 31 juta, jadi tinggal 11 juta yang kerja (karena PNS hanya minta bayar tidak menghasilkan uang).
Ada 4,5 juta yang jadi TNI dan Polisi. Jadi tinggal 6,5 juta yang kerja (TNI dan Polisi tidak ada kerjaan, tak ada perang dan malah mempersubur kejahatan).
Yang sakit jiwa alias stress, sakit permanen dan dirawat di Rumah Sakit di seluruh Indonesia ada 2,7juta Jadi sisa 3.8 jt orang saja yang kerja. Ada 3 juta orang yang terkena PHK dan skors kerja, sehingga yang kerja hanya 800 ribua orang.
Ada 311.998 orang yang di penjara. Sisanya tinggal 488.002 yang kerja. Pengemis, pengamen dan anak jalanan ada 488 ribu orang. Jadi tinggal sisa dua orang saja yang masih bisa kerja. Siapa mereka??? Yaaa…tentu saja SAYA dan ANDA! Tapi kan sekarang ANDA lagi asyik FESBUKAN sambil cekikak-cekikik sendiri. Jadi tinggal saya sendiri dong yang kerja!!!! Pantes aja kalau begini Indonesia tidak maju-maju……..! Gak usah serius cuman joke pren..... !
